Back of the number
Dibalik 29..
Ada senyum.. Ada tawa.. Ada tangis..
Dibalik 29..
Ada beLajar.. Ada kejujuran.. Ada usaha.. Dan ada kenyataan..
Lagi2 dibalik 29..
Ada cerita panjang yang mendasari sebuah noveL kLasik yang ditulis dengan pena bertinta senyum..
Andai aku penuLis noveL itu.. Pasti senyum itu sampai sekarang..
Tapi penuLis itu waktu.. Waktu yang terus berputar membaLikkan semuanya..
Merubahnya daLam sekejap.. Seakan saat ku terpejam sesaat saat semuanya berubah..
Menunggu hari esok.. Itu yang coba kuLakukan..
KembaLi beLajar seperti dia beLajar..
KembaLi usaha seperti dia usaha..
WaLau mungkin nanti bisa saja ternyata gagaL juga seperti dia yg gagaL..
Aku tak mau hanya tertunduk..
Aku mau meLihat ke samping.. WaLau rasanya sendi diLeher ini tak mereLakannya untuk kesamping..
KuambiL gitar disudut rumah.. Kupetikkan 1 Lagu..
Tetap lagumu yg terdengar..
Kutau Lebih sakit jika membaLik semua..
Memaksakan fakta yg nantinya akan terjadi..
Ahh.. Tetap begini yang Lebih baik..
Like this I think is better..
If there is tmorrow..
Maybe before never be change..
But aLways try to accept all that happen..
And try to learning.. Although learning is too hard..
And always trust..Tomorrow maybe there is someone that can be a teacher for me to learning about it..
On the back of 29..
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda